Jumat, 23 November 2018

Cara Membuat daftar Menu Dengan Menggunaknan Function dalam C++

 Hai teman-teman pada kesempatan kali ini saya akan membuat sebuah daftar menu menggunakan Function dalam Dev C++ yakni dengan pemanggilan fungsi dari sebuah tipe data.

    Baiklah sebelum kita mulai cara membuatnya, terlebih dahulu kita harus tahu apa itu Function dalam C++. 

A. Function
     Function atau Fungsi yakni merupakan sekelompok code/program yang digunakkan untuk menjalankan tugas khusus, dapat ditulis sekali dan digunakan secara berulang, tanpa harus menulis ulang.

Function dapat di bedakan dalam 2 kategori yakni:
1. Predefined functions (function standard) : merupakan fungsi dasar yang telah di sediakan oleh         C++. Seperti strlen (),getch(),dll.
2. User-Defined functions : merupakan fungsi yang di buat oleh programer sendiri sesuai dengan         kebutuhan.

syntax nya yakni:

tipedatakembalian NamaFunction (tipedata variabel1, tipedata variabel2, ...)
{
deklarasi variabel lokal;
statements;
return tipedatakembalian;
}

tipedatakembalian merupakan atau menunjukan tipe data yang akan di kembalikan ketika fungsi tersebut akan di panggil. Dalam function ini hanya ada satu nilai kembalian dari function.



Cara Menggunakan Function


1.  Seperti biasa  kita buat sebuah include atau perintah. 
           Disini saya menggunakan include <iostream>  dan <conio.h> yang akan menampilkan sebuah Input dan Output 





 2.  Kemudian kita deklarasikan program yang kita buat.
      disini saya menggunakan Int karena dalam program yang saya buat  menggunakan nilai.



3. Kita terapkan Function  and SWiTCH-CASE
       function di sini saya menggunakan void sebagai pemaggilan dari tipekembalian sendiri dari dalam program . switch-case disini berguna untuk mengeksekusi hanya beberapa pernyataan dan hanya khusus memeriksa data yang bertipe karakter atau integer.





#include <iostream>
#include <conio.h>

using namespace  std;

void volume_tabung(){
float r,t,phi,hasil;

cout<<"Masukkan jari-jari : ";cin>>r;
cout<<"Masukkan tinggi    : ";cin>>t;

phi=3.14;
hasil=phi*r*r*t;
cout<<"\n";
cout<<"Volume Tabung : "<<hasil<<endl;

getch();

}

void volume_limas_segilima(){
float la,t,hasil;

cout<<"Masukkan Luas Alas     :  ";cin>>la;
cout<<"Masukkan Tinggi        :  ";cin>>t;

hasil=1/(float)3*la*t;
cout<<"\n";
cout<<"Volume Limas Segi Lima :  "<<hasil<<endl;

getch();

}

void volume_bola(){
float r,phi,hasil;

cout<<"Masukkan jari-jari :  ";cin>>r;

phi=3.14;
hasil=4/(float)5*phi*r*r*r;

cout<<"\n";
cout<<"Volume Bola        :  "<<hasil<<endl;

getch();
}


int main(){
int menu;

cout<<" ------------------------------------\n"<<endl;
cout<<" Selamat Datang di Program Matematika "<<endl;
cout<<"                                     "<<endl;
cout<<"           Menu Plihan               "<<endl;   
cout<<" ===================================="<<endl<<endl;

cout<<" 1. Volume Tabung "<<endl;;
cout<<" 2. Volume Limmas Segi Lima "<<endl;
cout<<" 3. Volume Bola \n\n "<<endl;

cout<<" Masukkan Pilihan Menu : ";cin>>menu;


system ("cls");
switch(menu){
case 1:
volume_tabung();
break;
case 2:
volume_limas_segilima();
break;
case 3:
volume_bola();
break;
default:
cout<<" Maaf Pilihan Anda Tidak tersedia dalam menu"<<endl;
}
      cout<<"\n\n";
       cout<<" Terima Kasih Telah Berkunjung di Program Matematika Kami ";
 

   getch();
}

 4.Output








Semoga Bermanfaat,,

Jumat, 19 Oktober 2018

Cara Membuat Daftar Menu dan Pengulangannya


    Hai teman-teman pada kesempatan kali ini saya akan membuat sebuah daftar menu dan pengulangan dalam Dev-C++  yang biasa kita gunakan untuk memesan sebuah masakan yang mau kita pilih dalam sebuah menu yang di sediakan pada sebuah cafe,warung,restoran maupun yang lain.

    Baiklah saya akan menggunakan do-while dalam Dev- C+++ dan  mungkin  juga saya akan menggunakan tambah yakni menggunakan switch-case. Sebelumnya kita harus tahu apa itu do-while dalam bahasa pemrograman di Dev- C++.

DO -WHILE

    Do- while adalah salah satu pernyataan pengulangan yang memungkinkan kita untuk membuat program yang berjalan secara fleksibel berdasarkan keinginan pengguna. Do-while berfungsi untuk mengulangi pengeksekusian beberapa pernyataan berdasarkan conditional expression yang ada. Do-while berbeda dengan pernyataan while. Do-while saat pertama kali akan mengeksekusi pernyataannya terlebih dahulu, setelah itu baru akan memeriksa conditional expression.

    Untuk membuat pernyataan do-while diawali dengan keyword “do” dan setelah itu diikuti dengan penulisan pernyataan sebagai perintah yang harus dilakukan oleh CPU. Perintah tersebut dikurung dengan tanda kurung kurawal, tapi jika perintah atau badan dari pernyataan do-while hanya mengandung 1 pernyataan kita tidak diwajibkan untuk menggunakan sepasang tanda kurung kurawal.
setelah semua itu, pada bagian kaki pernyataan do-while terdapat keyword “while” dan diikuti dengan conditional expression yang dikurung dalam sepasang tanda kurung. Dan disertakan tanda titik koma ( ; ) pada akhir pernyataan do-while.

SWiTCH and CASE

    Switch adalah pernyataan yang digunakan untuk menjalankan salah satu pernyataan dari beberapa kemungkinan pernyataan. Perintah switch dan case memiliki sifat yang hampir sama dengan else if. Namun penggunaannya lebih sempit, karena perintah ini hanya khusus untuk memeriksa data yang bertipe karakter atau integer.

    Perintah switch dan case ini juga digunakan untuk menyelesaikan program yang memiliki banyak cabang atau alternatif.  Perintah switch() ini sama halnya dengan penggunaannya pada Java, PHP dan beberapa bahasa lainnya.


Cara Menggunakan do-while


1.   Kita buat sebuah include atau perintah.
           Disini saya menggunakan include <iostream> yang akan menampilkan sebuah Input dan Output



 2.  Kemudian kita deklarasikan program yang kita buat.
      disini saya menggunakan Int karena dalam program yang saya buat semua menggunakan nilai.




3. Kita terapkan DO-WHILE  and SWiTCH-CASE

       do sendiri dalam program hanya lah sebagai pernyataan dan while dalam program sebagai pengulangan dari pernyataan . switch-case disini berguna untuk mengeksekusi hanya beberapa pernyataan dan hanya khusus memeriksa data yang bertipe karakter atau integer.

 
 .







#include <iostream>

using  namespace std;


int main() {
    int pilihan,harga,jumlah,total,bayar,kembali;
    int ulang;
   
    cout<<"\t\t Selamat Datang di Cafe Coding"<<endl;
    do{
   
    cout<<"\n---Silahkan Memilih Menu---\n"<<endl;
        cout<<"1.Nasi Goreng"<<endl;
        cout<<"2.Rendang"<<endl;
        cout<<"3.Pecel Lele \n"<<endl;
        cout<<"Masukkan Pilihan Anda :"<<endl;
        cin>>pilihan;
       
    system("cls");
    switch(pilihan){
       
    case 1:
        cout<<"Nasi Goreng\n"<<endl;
        cout<<"Harga Satu Porsi Rp 7.000,-\n";
        harga=7000;
        cout<<"Mau Beli Berapa Porsi : ";
        cin>>jumlah;
        total=harga*jumlah;
        cout<<"Total Harga : "<<total<<endl;
        cout<<"\n";
        cout<<"Di Bayar : ";cin>>bayar;
        kembali=bayar-total;
        cout<<"Kembalian : "<<kembali<<endl;
       
        break;
    case 2:
        cout<<"Rendang\n"<<endl;
        cout<<"Harga Satu Porsi Rp 10.000,-\n";
        harga=10000;
        cout<<"Mau Beli Berapa Porsi : ";cin>>jumlah;
        total=harga*jumlah;
        cout<<"Total Harga : "<<total<<endl;
        cout<<"\n";
        cout<<"Di Bayar : ";cin>>bayar;
        kembali=bayar-total;
        cout<<"Kembalian : "<<kembali<<endl;
       
        break;
       
    case 3:
        cout<<"Pecel Lele\n"<<endl;
        cout<<"Harga Satu Porsi Rp 8.000,-";
        harga=8000;
        cout<<"Mau Beli Berapa Porsi : ";
        cin>>jumlah;
        total=harga*jumlah;
        cout<<"Total Harga : "<<total<<endl;
        cout<<"\n";
        cout<<"Di Bayar : ";cin>>bayar;
        kembali=bayar-total;
        cout<<"Kembalian : "<<kembali<<endl;
       
        break;
    default:
        cout<<"Input Yang Anda Masukan Salah";
       
    }
    system("pause");
    system("cls");
    cout<<"Mau pilih lagi?"<<endl;
    cout<<"1.Ya\no.Tidak"<<endl<<"Jawaban";
        cin>>ulang;
}while(ulang==1);
cout<<"Terimakasih Sudah Memilih Menu";

return 0;
}
   
   
 

 4.Output

  







  
"Semoga Bermanfaat Sobattt"
  


Jumat, 12 Oktober 2018

Tutorial Cara Menggunakan IF and ELSE pada Dev-C++

" IF and ELSE"

   Sebelum kita membuat suatu program dengan menggunakan IF and ELSE dalam Dev-C++. Kita harus tau apa itu yang dimaksud dengan Dev-C++ dan Bahasa C++.
Kemudian setelah itu kita harus tau juga apa fungsi   IF and ELSE dalam sebuah pemrograman.

Baiklah disini saya akan menjelaskan satu persatu dari penjelasan dasar di atas dan cara membuat program menggunakan  IF and ELSE dalam Dev-C++.


Bahasa C++

   Bahasa C++ adalah bahasa pemrograman komputer yang merupakan pengembangan dari bahasa C yang disempurnakan oleh Bjarne Stroustrup pada tahun 1980 menjadi C dengan kelas (C With Classes) dan berganti nama pada tahun 1983 menjadi C++. awalnya C++ disebut "a better C" kemudian berganti nama pada tahun 1983 menjadi C++. Symbol ++ merupakan operator C untuk operasi increment (penaikan), digunakan untuk menunjukkan bahwa bahasa baru ini merupakan versi yang lebih canggih dari C.

Dev-C++

  Dev-C++ adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) C / C++ yang sudah dilengkapi dengan TDM-GCC Compiler (bagian dari GNU Compiler Collection / GCC). Dev-C++ merupakan IDE gratis dan full featur yang didistribusikan dibawah lisensi GNU General Public License untuk pemrograman C dan C++. IDE sendiri adalah Lembar kerja terpadu untuk pengembangan program.
  Dalam implementasi pemrograman banyak masalah yang harus di selesaikan dengan cara memilih /mengambil keputusan. Dari hal itu lah dalam pemrograman harus memiliki keputusan yang akurat sehingga mendapatkan sebuah code yang dapat menyelesaikan sebuah program di pemrograman.
sehingga dalam pemrograman memerlukan sebuah statement yang lebih bisa mempermudahkan mengambil keputusan. Berikut  statement yang disediakan dalam Bahasa C/C++ ada 3 statement yaitu:
a. Statement  IF = untuk melakukan pemilihan /pemanggilan keputusan, memiliki statement dasar       seperti berikut ;
if (test-condition)
statement
b. Statement  IF...ELSE = untuk melakukan pemilihan minmal 2 alternatif, memiliki statement dasar berikut;
if (test-condition)
statement1
else
statement2
c. Statement switch = digunakan untuk melakukan pemilihan diantara beberapa pilihan yang disediakan, memiliki statement dasar seperti  berikut;
switch (integer-expression)
{
case label1 : statement (s)
case label2 : statement (s)
...
default : statement (s)


Cara Menggunakan  IF and ELSE dalam Dev-C++

   Dalam menuliskan syarat, digunakan suatu operator relasi yang digunakan untuk membandingkan  2 buah nilai.

 source code
==  --> Sama dengan
!=   --> Tidak sama dengan
<    --> Kurang dari
>    --> Lebih dari
<=  --> Kurang dari atau sama dengan
>=  --> Lebih dari atau sama dengan
 
 
   Selain itu jika syarat yang digunakan lebih dari satu sering digunakan 
operator logika. yakni:
 
 source code
&& --> And
|| --> Or
!  --> Not

contoh program 

 1.   Kita buat sebuah include atau perintah.
           Disini saya menggunakan include <iostream> yang akan menampilkan sebuah INPUT dan             OUTPUT



 2.  Kemudian kita deklarasikan program yang kita buat.

     Seperti char saya gunakan untuk kelas dan jurusan fungsinya adalah untuk menampilkan berapa karakter yakni kelas terdiri dari 2 karakter yang nantinya akan menampilkan 2 karakter saja. Jika lebih dari yang di tentukan Output an nantinya ERROR. String saya gunakan untuk nama yang nantinya nama tersebut tidak ada batas berapa panjang dari nama yang mau kita cantumkan di Output nantinya. Int saya gunakan untuk nim dan nilai karena pada saat di Output nanti akan berbentuk sebuah angka yang tidak memiliki angka di belakang koma.




 3. Kita buat sebuah Input an.

      cout pada program akan berfungsi sebagai instrance dari ostream class. Perintah ini untuk        menghubungkan dengan standar perangkat device. Sedangkan cin akan berfungsi sebagai instrance     istream class. Perintah ini untuk menerima perintah dari input device. Dan yang saya Input kan sekaligus Output kan yakni "nim,nama,kelas,jurusan dan nilai". Sedangkan untuk Output tidak di Input kan yakni "data nilai mahasiswa". Penggunaan \t adalah untuk menggerakkan kursor ke tab stop berikutnya .

 


    
4.  Kita terapkan IF and ELSE.

    if and else adalah perintah untuk memberi pemilihan /pemanggilan keputusan dan membuat pemilihan  alternatif ke2. Saya menggunakan if dalam codingan untuk menyatakan "jika" jadi if(nilai<=100&&nilai>=80)  Bermakna "jika nilai kurang dari sama dengan 100 dan nilai lebih dari
    {cout<<"Nilai\t: A";} sama dengan 80 maka akan menampilkan Nilai : A". Dan untuk selanjutnya harus menambahi kata else diawal sebelum if.

   Untuk yang terakhir yakni else 
else {cout<<"INPUT ANDA SALAH";} langsung ke output yang nantinya jika ada suatu nilai yang tidak ada dalam apa yang dijelaskan akan tidak menampilkan atau ERROR atau INPUT ANDA SALAH.


5.  Output 




Sekian dari saya Cara Menggunakan IF and ELSE dalam C++

"SEMOGA BERMANFAAT"

Jumat, 21 September 2018

Tutorial C++ Membuat Biodata dengan menggunakan Dev C++



Dalam pembahasan kali ini saya akan berbagi cara membuat aplikasi biodata dengan menggunkan Dev C++. Namun sebelum melangkah lebih lanjut kita pelajari terlebih dahulu tentang code C++ terlebih dahulu.


Terlebih dahulu perkenalan dulu apa itu C++?


PENGERTIAN BAHASA PEMROGRAMAN C++


C++ merupakan bahasa pemrograman yang memiliki sifat Pemrograman berorientasi objek, Untuk menyelesaikan masalah, C++ melakukan langkah pertama dengan menjelaskan class-class yang merupakan anak class yang dibuat sebelumnya sebagai abstraksi dari object-object fisik, Class tersebut berisi keadaan object, anggota-anggotanya dan kemampuan dari objectnya, Setelah beberapa Class dibuat kemudian masalah dipecahkan dengan Class.


Apa itu variable?


Variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi fokus di dalam suatu penelitian, baik yang berbentuk abstrak maupun real. Variabel merupakan nilai yang memiliki banyak varian, atau suatu yang bersikap berubah-ubah dan tidak tetap.


Pegertian variabel secara umum adalah merupakan objek yang berbentuk apa saja yang ditentukan oleh peneliti dengan tujuan untuk memperoleh informasi supaya dapat ditarik sebuah kesimpulan. Secara teori, pengertian variabel penelitian adalah suatu objek, sifat, atribut atau nilai dari orang, atau kegiatan yang mempunyai bermacam-macam variasi antara satu dengan lainnya yang ditetapkan oleh peneliti dengan tujuan untuk dipelajari dan ditarik kesimpulan.


JENIS TIPE DATA

1. Tipe data Integer / Ordinal

Tipe data ini adalah tipe data yang berupa bilangan bulat yang akan digunakan untuk operasi matematika. Ada beberapa tipe data yang termasuk integer, yaitu antara lain:

a. ShortInt : memiliki nilai range -128 sampai 127 (signed 8-bit)
b. SmallInt : memiliki nilai range antara - 32768 sampai dengan 32767 (signed 16-bit)
c. LongInt : memiliki nilai range -2147483648 sampai 2147483647 (signed 32-bit )
d. Int64 : memiliki range -263+1 sampai 263-1 (signed 64-bit)
e. Byte : memiliki nilai range 0 sampai 255 (unsigned 8-bit)
f. Word : memiliki nilai range 0 sampai 65535 (unsigned 16-bit)
g. LongWord : memiliki nilain range 0 sampai 494967295(unsigned 32-bit )


Pada pemakaian integer type di implemetasi 16 bit maka:


a. Integer : memiliki range antara - 32768 sampai dengan 32767 (signed 16-bit)
b. Cardinal : memiliki range 0 sampai 65535 (unsigned 16-bit)


Pada pemakaian integer type di implemetasi 32 bit maka:


a. Integer : memiliki range antara -2147483648 sampai 2147483647 (signed 32-bit)
b. Cardinal : memiliki range 0 sampai 4294967295 (unsigned 32-bit)


2. Tipe data Boolean

Tipe data ini hanya terdiri dari nilai logika True dan False. Ada beberapa jenis dari tipe Boolean ini, yaitu:

a. Boolean : berukuran 1 byte (false 0, true 1)
b. ByteBool : berukuran Byte (false 0, true 255 - 8 bit)
c. Bool : berukuran Double (false 0, true -1)
d. WordBool : berukuran Word (false 0, true 65535 - 16 bit)
e. LongBool : berukuran Double (false 0, true -1)


3. Tipe data Floating Point /Real

Tibe data ini meliputi bentuk bilangan desimal. Beberapa bentuk dari tipe data ini adalah:
  • Real : memiliki range 2.9 x 10-39 sampai 1.7 x 1038 
  • Single : memiliki range 1.5 x 10-45 sampai 3.4 x 1038 
  • Double : memiliki range 5.0 x 10-324 sampai 1.7 x 104392 
  • Extended : memiliki range 3.6 x 10-4951 sampai 1.1 x 104392 
  • Currency : memiliki range -922337203685477.5808 sampai 922337203685477.5808 
  • Comp : memiliki range -263+1 sampai 263-1 
Untuk currency, tipe data ini memiliki kepresisian tinggi yaitu 4 angka dibelakang koma (pembulatan bilangan real menjadi bilangan desimal dengan 4 angka dibelakang koma). Biasanya digunakan untuk satuan uang. Dan untuk comp, tipe data ini akan menyimpan nilai integer (bulat) dari nilai decimal yang masuk (melakukan pembulatan).


Penulisan pada deklarasi variable:

4. Tipe Data Enumerated

Tipe data ini adalah berupa nilai urutan dari data yang telah dibuat.

Penulisan pada deklarasi variable:

[variable] : ( [data0],[data1],[data2] );
Masing-masing data akan diberikan nilai integer secara urut. Urutan dimulai dengan nilai urut 0.
Jika ingin melihat nilai integer dari setiap data maka dengan perintah: ord

5. Tipe data Sub Range

Tipe data ini memungkinkan kita membuat range sendiri. Dengan perintah:


[variable] : [constant start]..[constant end];


Jika kita mendeklarasikan 5 adalah a maka proses compile akan terus berjalan jika kita mendeklarasikan 15 adalah a maka proses compile tidak akan berjalan atau berhenti, sehingga terdapat error pada proses compile sehingga tidak dapat di run.


6. Tipe data String dan Character

Tipe data String adalah tipe data yang merupakan rangkaian dari huruf, angka atau symbol yang tidak mengandung harga (nilai).


Beberapa tipe data string adalah sebagai berikut:

  1. .ShortString : Dapat menampung 255 karakter (ANSIChar) 
  2. AnsiString : Dapat menampung ~231 karakter (ANSIChar) 
  3. WideString : Dapat menampung ~230 karakter (WideChar) 
  4. String : Dapat menampung 255 karakter (ANSIChar) 
Tipe data Character adalah tipe data yang berkaitan dengan karakter ( huruf, angka, symbol). Ada beberapa tipe data dari Character yaitu:

  1. ANSIChar : Satu karakter ANSI 
  2. WideChar : Satu karakter Unicode 
  3. Char : Sama dengan ANSIChar 
Jika Anda ingin memunculkan karakter dari nomor urut, Anda dapat menggunakan perintah chr([NoUrut]). Dan untuk mengetaui no urut dari sebuah karakter, Anda dapat menuliskan perintah ord([karakter]).






Dari gambar di atas kita ketahui bahwa ada bebrapa variable yang kita sudah buat.

  1. variable nama [30] yakni adalah variable yang digunakan untuk mengisi kolom inputan dari nama sendiri terdiri dari 30 huruf yang akan dimasukan dalam inputan nya. 
  2. variable email [25] yakni adalah variable yang di gunakan untuk menginputkan dari e-mail yang akan di inputkan yang terdiri dari 25 huruf. 
  3. variable tgl [2] yakni adalah variable yang di gunakan untuk menginputkan data tanggal lahir dari seseorang. variable tgl terdiri dari 2 huruf sebab tanggal hanya maksimal menggunkan 2 huruf dimulai dari 1 - 31 pada kalender. 
  4. variable bln [2] yakni adalah variable yang di gunkan untuk mengisi bulan seseorang yang akan di inputkan. yang terdiri dari 2 huruf saja. 
  5. variable tahun [4] yakni adalah variable yang di gunkan un tuk mengisi tahun lahir dari biodata yang akan di inputkan nantinya. jum lah 4 huruf pada tahun. 

Selanjutnya membuat deklarasi dari variable yang sudah di buat sebelumnya. mohon perhatikan secara seksama agar mudah di pahami.





















Proses output yang akan di tampilan oleh aplikasi Biodata dengan menggunkan Dev C++











Output yang di tampilkan








Nama: Muhamad Irfa'i




Cara Membuat daftar Menu Dengan Menggunaknan Function dalam C++

 Hai teman-teman pada kesempatan kali ini saya akan membuat sebuah daftar menu menggunakan Function dalam Dev C++ yakni dengan pemanggilan f...